Kamis, 14 April 2011

Speechless

Aku benar-benar baru menyadari sesuatu dalam hidupku , tentang cinta yang selama ini ku impikan bersama seseorang. Aku menyadari " SETIA itu SAKIT " kadang aku berfikir mungkin dulu seharusnya aku tak meletakkan hatiku padamu. Dan kini aku merasakan sakit yang teramat sangat dalam hatiku hingga aku tak bicara apapun lagi tentang perasaanku padamu. Aku berusaha melepas banyangmu dihatiku, dan aku menyadari semuanya. Bahwa aku tak bisa membuka hati lagi untuk orang lain dan aku tak lagi bisa percaya dengan orang lain. Aku menyadari semua akan tiba masa berakhir dan masa dimana ada kata perpisahan yang menyakitkan dan aku tak ingin terjadi lagi dalam hidupku. Aku sudah terlalu kehilangan banyak dalam hidupku, mimpiku, harapanku dan cintaku. Aku tak tahu aku harus bagaimana sekarang. Bahkan kau tak pernah melihatku lagi yang berdiri menunggumu. Aku tak ingin menganggu mu tapi sungguh rasanya sakit setiap aku membuka akun facebook mu, dan aku harus berbicara dengan mu dengan identitas lain. Aku berpikir apa semuanya adil bagiku ? kenapa aku begitu mencintaimu, dan mengapa aku begitu setia padamu sampai akhir. Satu hal yang sangat mengangguku, kenapa kamu selalu menyalahkan aku, atas mengapa ibumu sakit ? padahal aku saja belum pernah menemuinya dan berbicara dengannya. Apa kamu tak pernah bercermin pada diri sendiri ?. Aku sungguh sedih, mengapa kamu bisa mencaciku begitu kasar sedangkan aku tak pernah bisa menyakitimu. Kamu yang menghacurkan hidupku, mengubah duniaku menjadi gelap seperti ini, dan satu hal aku tak pernah menuduhmu akan sesuatu yang menyedihkan dalam hidupku. Dan kamu berkata " Aku tak ingin memikirkan cinta saat ini " tapi bagaimana dengan kata kata mesramu yang kau umbar dengan orang lain. Aku melihat jelas, aku mendengar jelas. Dan apakah kamu pernah berpikir bagaimana perasaanku yang masih cinta ?Apa aku rela? tidak. Aku hanya diam, diam, dan diam. Aku mencoba kuat, aku mencoba tegar namun aku menyadari bahwa aku tak sekuat ini. Dan aku menyadari aku membutuhkan mu. Aku merindukanmu setiap waktu, bahkan saat aku menulis ini. Apa kamu tahu bagaimana perasaanku? kenapa kamu begitu tak memperdulikan aku,sedangkan kamu tahu siapa aku yang sebenarnya sedari dulu. Kenapa kamu dengan mudahnya berdua dengan yang lain. Sedangkan kamu pernah berucap janji setia di hadapanku disaat waktu itu, saat aku ketakutan akan kehilanganmu. Dan kamu mengatakan akan menjagaku setulus hatimu, sampai kita menikah. Dan pernah kita menguraikan berjuta harapan dan mimpi bahwa kita akan bersama sama selamanya. Menghabiskan waktu sampai tua. Aku begitu mempercayaimu dan membutakan hatiku untuk yang lain. Namun, aku tak tahu aku harus apa, aku harus apa aku sangat merindukanmu sampai saat ini, aku rindu tawamu , canda mu, caramu tertawa aku rindu. Aku rindu aku rindu aku rindu. Aku ingin ada masa dimana kamu menyadari hatiku. Hatiku yang menunggumu, meskipun kamu selalu membenciku seperti ini.

*Please don't leave me speechless
It don't have to be this way
all of my heart could belong to you
Please don't leave me speechless
It don't have to be this way
In one moment you could break my silence
And I could be yours

That i'm so captivated I can't tell the words to your face
That I love you 




Tidak ada komentar:

Posting Komentar