Sabtu, 16 April 2011

TODAY :)

yeaaaaahhhhh...awesome... ! with Nafi Nur 'A



Israel isn't Yahudi ?! Ya ? Look :)

«JANGAN SEBUT YAHUDI DENGAN ISRAEL!!!!!!»
Di antara fenomena ganjil yang tersebar di tengah kaum muslimin adalah menamai dan menyebut negeri Yahudi yang dimurkai oleh Allah dengan sebutan Israel. Kemudian Israel dan negeri Israel-lah yang dicela dan dicerca. Apakah tepat kita mencela Israel? Simaklah pembahasan berikut untuk menjawab pertanyaan ini.
Ketahuilah bahwa Israel sebenarnya adalah Nabi Ya’qub ‘alaihis salam
Dalam tafsir Ibnu Abi Hatim, dari Ibnu Abbas, beliau radhiyallahu ‘anhu mengatakan,
“Suatu saat sekelompok orang Yahudi mendatangi Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. Ketika itu beliau bertanya pada mereka: “Apakah kalian mengetahui bahwa Israel adalah Ya’qub?” Orang-orang Yahudi itu pun menjawab, “Itu betul.” Lantas Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam berkata, ‘Ya Allah saksikanlah perkataan mereka’.”
Jadi, sangat jelas dalam hadits ini bahwa Israel adalah Nabi Ya’qub ‘alaihis salam.
Kedudukan Ya’qub ‘alaihis salam dalam Islam
Perhatikanlah firman Allah Ta’ala berikut,
“Dan ingatlah hamba-hamba Kami: Ibrahim, Ishaq dan Ya’qub yang mempunyai perbuatan-perbuatan yang besar dan ilmu-ilmu yang tinggi. Sesungguhnya Kami telah mensucikan mereka dengan (menganugerahkan kepada mereka) akhlak yang tinggi yaitu selalu mengingatkan (manusia) kepada negeri akhirat. Dan sesungguhnya mereka pada sisi Kami benar-benar termasuk orang-orang pilihan yang paling baik.” (QS. Shad: 45-47)
Lihatlah dalam ayat ini, Allah betul-betul memuji Nabi Allah Ya’qub, begitu pula kakeknya Nabi Ibrahim dan bapaknya Nabi Ishaq.
Ibnul Jauzi mengatakan bahwa mereka memiliki ulil aydi yaitu kekuatan dalam melakukan ketaatan dan memiliki ‘al abshor’ yaitu kepandaian dalam agama dan ilmu. Dalam tafsir Al Jalalain dikatakan bahwa mereka memiliki kekuatan dalam beribadah dan kepandaian dalam agama. Syaikh Abdurrahman bin Nashir As Sa’di menyimpulkan bahwa Allah menyifati mereka dengan ilmu nafi’ (ilmu yang bermanfaat) dan amal sholeh yang banyak. Itulah pujian Allah kepada Ya’qub dan sangat mulianya kedudukan beliau ‘alaihis salam dalam agama ini.
Sebaliknya Allah Mencela Orang Yahudi
Berkebalikan dengan Nabi Ya’qub ‘alaihis salam, Allah sangat sering mencela orang Yahudi di dalam Al Qur’an dan melaknat mereka serta Allah sangat murka pada mereka. Namun Allah murka dan mencela demikian dengan menggunakan nama Yahudi dan nama orang kafir dari Bani Isroil, bukan dengan nama Israel/ Isroil yang merupakan nabi yang mulia, putra dari Nabi yang mulia yaitu Ishaq dan keturunan kholilullah (kekasih Allah) yaitu Ibrahim ‘alaihimus salam.
Perhatikanlah ayat berikut, Allah Ta’ala melaknat Yahudi disebabkan perkataan mereka,
“Orang-orang Yahudi berkata: “Tangan Allah terbelenggu” , sebenarnya tangan merekalah yang dibelenggu dan merekalah yang dila’nat disebabkan apa yang telah mereka katakan itu.” (QS. Al Ma’idah: 64)
Perhatikanlah pula ayat berikut, Allah Ta’ala telah melaknat orang kafir dari Bani Isroil, وَعِيسَى ابْنِ مَرْيَمَ ذَلِكَ بِمَا عَصَوْا وَكَانُوا يَعْتَدُونَ
“Telah dila’nati orang-orang kafir dari Bani Israil dengan lisan Daud dan ‘Isa putera Maryam. Yang demikian itu, disebabkan mereka durhaka dan selalu melampaui batas.” (QS. Al Maidah: 78)
Yang Paling Dekat dengan Agama Nabi Ya’qub bukan Orang Yahudi
Yang mewarisi agama Nabi Ya’qub dan kakeknya Ibrahim ‘alaihimas salam adalah orang-orang yang beriman. Allah Ta’ala berfirman,
“Sesungguhnya orang yang paling dekat kepada Ibrahim ialah orang-orang yang mengikutinya dan Nabi ini (Muhammad), beserta orang-orang yang beriman (kepada Muhammad), dan Allah adalah Pelindung semua orang-orang yang beriman.” (QS. Ali Imran: 68)
Perhatikan pula dalam ayat berikut diceritakan bahwa Ibrahim ‘alaihis salam berlepas diri dari orang Yahudi, Nashrani dan orang musyrik. Allah Ta’ala berfirman,
“Ibrahim bukan seorang Yahudi dan bukan (pula) seorang Nasrani, akan tetapi dia adalah seorang yang lurus lagi berserah diri (kepada Allah) dan sekali-kali bukanlah dia termasuk golongan orang-orang musyrik.” (QS. Ali Imran: 67)
Walaupun orang Yahudi berasal dari keturunan Ibrahim dan Israel (Ya’qub), namun kita umat Islam harus meyakini bahwa mereka adalah musuh-musuh Allah dan musuh para Rasul yaitu Muhammad, Ibrahim dan Israel (Ya’qub). Kedekatan orang Yahudi denga Ibrahim dan Israel (Ya’qub) tidaklah bermanfaat sama sekali karena mereka tidak beriman pada wahyu yang diturunkan oleh Allah. Jadi, orang yang paling dekat dengan Ibrahim dan Ya’qub adalah orang yang beriman dan bukanlah orang Yahudi yang merupakan musuh Allah.
Janganlah Mengarahkan Celaan Pada Seorang Nabi
Setelah kita tahu bahwa Yahudi bukanlah Israel, lantas pantaskah kita mengarahkan cercaan dan celaan pada Israel atau negeri Israel? Yang lebih tepat adalah cercaan tersebut diarahkan pada mereka orang Yahudi yang merupakan musuh Allah, bukan kepada Israel yakni Nabi Ya’qub yang penuh dengan kemuliaan. Semoga hal ini bisa jadi perenungan bagi kita semua.
Ketahuilah bahwa celaan kepada Nabi yang mulia ini yaitu dengan mencela Israel (Ya’qub) tidaklah akan berpengaruh padanya sama sekali sebagaimana pula dahulu orang Quraisy mencela Nabi yang mulia yaitu Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam, namun celaan tersebut tidak berpengaruh dan dipalingkan dari beliau. Marilah kita merenungkan hadits yang mulia ini, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
“Tidakkah kalian heran, bagaimana Allah bisa memalingkan celaan dan laknat kaum Quraisy padaku. Mereka ingin mencaci dan melaknat orang yang tercela, padahal aku adalah Muhammad (nabi yang mulia).” (HR. Bukhari no. 3533).
Kesimpulan:
Janganlah kita menyebut orang Yahudi dengan Israel. Dan juga janganlah kita mencela Israel karena dia adalah seorang Nabi yang mulia. Yang lebih pantas dicela dan dicerca adalah orang Yahudi yang merupakan musuh Allah. Inilah yang harus kita renungkan.
Faedah dari: ‘Ain Salsabil min Ma’ini Imamil Jarhi wa Ta’dil, Syaikh Robi’ bin Hadi Al Madkholi.
Penulis: Muhammad Abduh Tuasikal

Jumat, 15 April 2011

AKU MENYERAH

AKU MENYERAH YA AKU MENYERAH..BUKAN KARENA AKU TAK MAU BERUSAHA LAGI DAN TAK MENCINTAIMU, TAPI AKU MENYERAH KARENA AKU TAK SEMPURNA :')

Simponi Hitamku

Pernahkah? Pernahkah kamu begitu mencintai seseorang ? hingga kamu benar-benar tak berdaya. Pernah kah kamu ingin bertemu seseorang yang bahkan sudah pernah menyakitimu begitu dalam, dan pernah kah kamu tetap ingin mengatakan  " I LOVE YOU " ? Ya, mungkin hanya aku. Aku benar benar telah mengorbankan apapun demi seseorang, ya aku memang bodoh. Tapi apa aku salah dengan anugerah cinta ini ?. Bahkan aku begitu bodoh, aku begitu tak berdaya. Semua sms yang ku kirim tak pernah dia balas. Ya, aku sedih. Sampai aku memutuskan untuk membuat identitas lain. Walau dia tak terlalu memandangku. Tapi aku setia menunggu dia di layar leptopku. Hanya begini caraku untuk tahu kabarnya di sana. Tiap kali aku mengobrol aku ingat seperti dulu. Ingin sekali aku mengatakan "  Aku Mencintaimu". Ya begini aku.. aku yang bodoh.. tapi percayalah kamu. "  Hati Tak Pernah Berbohong, Maka Turutilah Apa Kata Hatimu Dia Akan Menuntun mu ". Aku bahkan telah membohongi banyak orang dengan membohongi banyak orang. Maafkan aku, ini aku yang sebenarnya. Aku hanya ingin melihat cintaku dari jauh, walau aku tak bisa berbicara dengan identitasku sendiri. Apa kamu pernah membayangkan? Sedalam aku mencintai dia? Ya, sungguh dalam, aku yang masih berharap dia kembali merangkulku dengan sejuta cinta dan senyum di hatiku. Mungkin aku tak bisa berkata apapun, aku hanya berdoa aku tetap bisa bicara dengannya walau aku bukan aku. Semoga aku kelak bisa bersama nya, menjadi satu satunya dalam hidupnya. Akan ku lakukan apapun untuknya. Aku juga tak akan menganggu kisah nya dengan yang baru. Aku akan menunggu, karena aku yakin akan tiba masa dimana kamu merindukanku,karena kamu sangat membenciku. Dan akan tiba masa dimana kamu membutuhkanmu.Aku ikhlas kamu mencaciku, aku yakin kamu tak tahu apa yang sedang kamu lakukan padaku. Aku akan menunggu waktu ku tiba. Mungkin bukan sekarang, besok , ......tapi aku yakin ada. :)


Dewi Nurhidayati - PAFD  :)

Kamis, 14 April 2011

Speechless

Aku benar-benar baru menyadari sesuatu dalam hidupku , tentang cinta yang selama ini ku impikan bersama seseorang. Aku menyadari " SETIA itu SAKIT " kadang aku berfikir mungkin dulu seharusnya aku tak meletakkan hatiku padamu. Dan kini aku merasakan sakit yang teramat sangat dalam hatiku hingga aku tak bicara apapun lagi tentang perasaanku padamu. Aku berusaha melepas banyangmu dihatiku, dan aku menyadari semuanya. Bahwa aku tak bisa membuka hati lagi untuk orang lain dan aku tak lagi bisa percaya dengan orang lain. Aku menyadari semua akan tiba masa berakhir dan masa dimana ada kata perpisahan yang menyakitkan dan aku tak ingin terjadi lagi dalam hidupku. Aku sudah terlalu kehilangan banyak dalam hidupku, mimpiku, harapanku dan cintaku. Aku tak tahu aku harus bagaimana sekarang. Bahkan kau tak pernah melihatku lagi yang berdiri menunggumu. Aku tak ingin menganggu mu tapi sungguh rasanya sakit setiap aku membuka akun facebook mu, dan aku harus berbicara dengan mu dengan identitas lain. Aku berpikir apa semuanya adil bagiku ? kenapa aku begitu mencintaimu, dan mengapa aku begitu setia padamu sampai akhir. Satu hal yang sangat mengangguku, kenapa kamu selalu menyalahkan aku, atas mengapa ibumu sakit ? padahal aku saja belum pernah menemuinya dan berbicara dengannya. Apa kamu tak pernah bercermin pada diri sendiri ?. Aku sungguh sedih, mengapa kamu bisa mencaciku begitu kasar sedangkan aku tak pernah bisa menyakitimu. Kamu yang menghacurkan hidupku, mengubah duniaku menjadi gelap seperti ini, dan satu hal aku tak pernah menuduhmu akan sesuatu yang menyedihkan dalam hidupku. Dan kamu berkata " Aku tak ingin memikirkan cinta saat ini " tapi bagaimana dengan kata kata mesramu yang kau umbar dengan orang lain. Aku melihat jelas, aku mendengar jelas. Dan apakah kamu pernah berpikir bagaimana perasaanku yang masih cinta ?Apa aku rela? tidak. Aku hanya diam, diam, dan diam. Aku mencoba kuat, aku mencoba tegar namun aku menyadari bahwa aku tak sekuat ini. Dan aku menyadari aku membutuhkan mu. Aku merindukanmu setiap waktu, bahkan saat aku menulis ini. Apa kamu tahu bagaimana perasaanku? kenapa kamu begitu tak memperdulikan aku,sedangkan kamu tahu siapa aku yang sebenarnya sedari dulu. Kenapa kamu dengan mudahnya berdua dengan yang lain. Sedangkan kamu pernah berucap janji setia di hadapanku disaat waktu itu, saat aku ketakutan akan kehilanganmu. Dan kamu mengatakan akan menjagaku setulus hatimu, sampai kita menikah. Dan pernah kita menguraikan berjuta harapan dan mimpi bahwa kita akan bersama sama selamanya. Menghabiskan waktu sampai tua. Aku begitu mempercayaimu dan membutakan hatiku untuk yang lain. Namun, aku tak tahu aku harus apa, aku harus apa aku sangat merindukanmu sampai saat ini, aku rindu tawamu , canda mu, caramu tertawa aku rindu. Aku rindu aku rindu aku rindu. Aku ingin ada masa dimana kamu menyadari hatiku. Hatiku yang menunggumu, meskipun kamu selalu membenciku seperti ini.

*Please don't leave me speechless
It don't have to be this way
all of my heart could belong to you
Please don't leave me speechless
It don't have to be this way
In one moment you could break my silence
And I could be yours

That i'm so captivated I can't tell the words to your face
That I love you 




Rabu, 13 April 2011

Awesome ! Little Manhattan

Today, i've founded  the new experience. Thanks so much for my lecture Mr. Abdul Ngafif, he gave me the amazing story about love. I haven't ever seen yet, hahaha.. It's kinda late yeah to publish it in my blog " Little Manhattan " is the title of the movie. I feel so enjoyable after i watch the movie. That's very good ang funny. This is the amazing story, i love it. I wanna to watch it for he second time LOL.. I gotta freaky for this movie. I think there are so many peoples have known about the movie.This is the summary , enjoy the story.. :)

10-year-old Gabe  meets 11-year-old Rosemary Telesco , a girl he's known since kindergarten. But after being partnered with her for sparring, he suddenly notices her as a girl, not another face. To Gabe's elation, they begin spending time together and he is completely enamored with not only her, but her life. She lives with her loving upper-class parents  on the edge of Central Park. Rosemary's parents take her and Gabe to hear a jazz pianist at  The Carlyle where the young twosome finally hold hands. The Telescos' life is in contrast to Gabe's; he lives with his soon-to-be-divorcing parents , who have declared an awkward truce while waiting for their divorce to be finalized.
As their relationship progresses, Gabe begins to question what is happening to him and why he is falling in love with Rosemary. When things seem to be going perfectly, Gabe's world is suddenly turned upside down. He discovers that Rosemary is soon leaving for camp for six weeks and won't be back until summer's end. She will also be attending a different school in the fall. And since she has moved up a belt in their karate class, she is given a new partner, a handsome and more athletic boy named Tim Staples , whom Gabe likens to Ashton Kutcher. With their remaining time running out, Gabe tries to move closer to Rosemary but only drives her away. In a desperate move to win Rosemary back, Gabe tests for his yellow belt, but fractures his hand in a painful (and failed) attempt to break a board.
Being crushed with what love really is, he learns from his father that the parents' marriage fell apart because of things left unsaid. Realizing he is out of time, Gabe goes to find Rosemary. He interrupts her during the wedding reception she is attending and declares his love. Taken aback, Rosemary replies she doesn't think she is mature enough to be ready for love, but is really happy to see Gabe. She asks for a dance and Gabe agrees. As they dance, Gabe muses that he and Rosemary were on different paths – "like two ships that passed in Sheep Meadow."
He returns home to find his parents laughing over their honeymoon experiences. Gabe is pleased and surprised when his father says he "cleared out some old stuff" and his parents appear to have reconciled. They happily go out for dinner, and as the movie ends, Gabe, narrating, summarizes what Rosemary meant to him: "...I'm never gonna get another first love. That one is always gonna be her."
 

yeaahhh,,, this is same as what i feel know. I've lost the first love, but I'm sure that one is always gonna be him.I know that love just giving and never want back, and just waiting.Yeah..I know it, I hope that one day my first love will realizing. :)
I'll I'll I'll ...waiting :) 






Selasa, 12 April 2011

My Dream

http://www.youtube.com/watch?v=c-8ftrDAJWA&feature=player_embedded
IT IS YOU I HAVE LOVED - Dana Glover

There is something that I see
In the way you look at me
There's a smile, there's a truth in your eyes

But an unexpected way
On this unexpected day
Could it mean this is where I belong
It is you I have loved all along

It's no more mystery
It is finally clear to me
You're the home my heart searched for so long
And it is you I have loved all along

There were times I ran to hide
Afraid to show the other side
Alone in the night without you

But now I know just who you are
And I know you hold my heart
Finally this is where I belong
It is you I have loved all along

It's no more mystery
It is finally clear to me
You're the home my heart searched for so long
And it is you I have loved all along

Over and over
I'm filled with emotion
Your love, it rushes through my veins

And I am filled
With the sweetest devotion
As I, I look into your perfect face

It's no more mystery
It is finally clear to me
You're the home my heart searched for so long
And it is you I have loved
It is you I have loved
It is you I have loved all along
 
Thanks so much for this song, I really appreciate with this lyric.
Awesome ! I hope that my prince stay with me for along..:')

Remember Eve

hahahaha..
today i've took a picture with my cozzy friend, she used the grey veil. Then I used the pink veil 
" Awesome " 
we're look so happy today, but actually i have a lot of problem. Bad Luck ! yeaahh.. Everyday i must smilling like that, so dizzy , sometimes. I wanna a good smile without a problem in case. 
But, it doesn't matter. I'll give the best smile for my friends everyday and everytime . Hmmm,,, i hope my friends from SHS remember me, i feel so alone. I miss the best moments with them. are you ? 
Playing around with them is the great moment i've ever felt. Yaa.. i've lost a part of my heart but i believe that the whole of my best friendship always in my heart. Stay with me however the world is dying, we're always holding and never stay apart. I'm Hoping :)
Oh.. i remember last years ago with them, it's makes my feeling so pleasure. Now ,  I start to flashback this eve to remember. 
Yeaaahh.. 
Look the second picture! 
that is me and my new friends.. 
awesome ! 
I wish they are become my best friends in the part of my world. It's kinda late to pray to Alloh that HE always give me the best friends ever.

"remember the best moments in the life, makes someone so happy and flowered "



The Real Time

 Semua harapan dan yang aku lakukan nampak jelas sudah jawabannya, semua mimpi burukku yang ingin ku sembunyikan pada dunia akhirnya namapak sudah dihadapanku. Semua yang indah dan semua yang aku mimpikan hancur sudah tinggalah kenangan yang ku urai dengan semua air mata ku yang jatuh. Tiap kata tiap detik yang bergulir bagiku hanyalah sebuah misteri yang tak ingin ku lihat dan rasakan. Sudah lama mati aku untuk bisa membuka batinku yang terluka lagi entah sampai kapan lagi aku sanggup dengan semua keadaan ini. Hilang sudah sesuatu yang pernah ku genggam erat dan setiap hari kubisikan " Aku Takkan Membiarkanmu Hilang " . Dan Faktanya kini aku kehilangan , kehilangan yang sangat dalam. Pernah aku berusaha semampuku, ku abaikan semua ambisiku dan semua rasa tentang apa yang akan membuat seseorang tersakiti . Dan kuberikan sejuta rasa indah kasih sayang, kuberikan rasa indahnya berbagi dan menahan semua angan yang mungkin belum mampu di raih. Dan aku menunggu setiap detik, berdoa dan berusaha ada disetiap galaumu, keluhmu, lukamu, sulitmu dan berharap jadi sesuatu yang mampu membuat dunia ini terlihat indah sebelum waktunya tiba. Kadang kala aku ingin menangis setiap aku mengingatnya, pernah kita berjanji setia selamanya. Dan masih aku simpan di hatiku entah sampai kapan, mungkin sampai kamu tersadar rasa betapa aku sangat kehilangan. Pernah aku meneteskan air mata di suatu masa ketika kamu akan pergi jauh, dan aku berkata " Suatu saat nanti kamu pasti meninggalkan ku dan melupakanku ", dan kamu mengatakan " Tidak " . Sebuah kata tak berarti yang membuat jatungku berdekup kencang, dan aku berkata dalam hati " Meskipun nanti kamu meninggalkan ku dan melupakan aku, aku pastikan bahwa aku aku tak akan pernah sedetik pun meninggalkanmu ". Inilah aku yang sebenarnya dengan apa yang kusebut kebodohan dalam rasa " SETIA " . Hancur sudah semua harapku, mimpiku yang pernah ku bangun dengan susah payah. Aku yang berusaha menjadi apa yang kamu mau tak berarti apa sekarang dimatamu. Tiap detik yang bergulir aku tak pernah ini adalah kenyataan dan aku seperti dalam mimpi buruk ketika aku tak bisa menemukan sosok yang dulu ku kenal selama ini, disampingku. Aku ingin bangun aku ingin bangun dari mimpi ini yang menusuk merobek setiap nadi dan pikiranku, aku ingin bangun . Dan ketika aku membuka mata pertama aku ingin kamu ada disisiku. Aku bukan Gila, tapi aku hanya ingin setia pada seseorang yang aku sayang. Terlalu banyak hal yang kita lalui belum pernah aku rasakan dengan orang lain, dan aku tersadar inilah Cinta Pertama ku. Bahagiamu adalah Indah di Hatiku, Pikiranku dan Mataku. Dan sedihmu adalah Rasa Sakit di Hatiku, Pi,kiranku dan di Mataku. Aku  ingin kamu menyadari bahwa lah aku yang selalu ada di saat yang berharga dalam hidupmu, aku lah sosok yang pernah ada di setiap hembusan nafasmu, dan akulah yang mengerti kamu sepenuhnya. Ini takdirku , bahwa hatiku sudah terikat di satu hati yang akan ku jaga. Aku lah manusia munafik yang mengatakan tidak untuk sebuah kenyataan bahwa sebenarnya " Aku Rindu dan Aku Sayang " dan berat bagiku menyembunyikan setiap tetes airmataku  pada dunia. 

"Kamu akan tahu betapa kamu akan merasa sangat kehilangan seseorang ketika kamu pernah mempertahankannya, dan tak menemukannya di hari-harimu lagi."

The real time, It is You I have Loved all along